Terang,
Gelap itu kembali datang
Membawa sepercik resah
Melapis setitik bahagia yang kugadang-gadang
Agar tak pergi dari sukmaku
Namun gelap
Tetap melampirkan seulas seringainya
Mengancam akan ketenanganku......
Terang,
Aku tak hendak berdiri
Apalagi berlari pergi
Meninggalkan ragaku dalam balut gelap
Menggapai-gapai lagi
Mencari tempat untuk menggayut
Terang,
Ajarkan aku pada sebungkah ikhlas
Yang maknanya melebihi luas angkasa
Yang sabarnya melebihi dalam samudera
Agar dapat aku telan
Semua sebab dan semua akibat
Dari datangnya gelap
Terang,
Aku hanya berujar padamu
Karena aku tahu
Kamu dihadirkan di bumi ini
Untuk orang-orang sepertiku
Banjarmasin, 7 Mei 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar