Rabu, 12 Desember 2012

biar

11 Juni 2010
perjalanan ini tak kan kuhentikan
riak, badai, gejolak dan luka
semua menempa wadag bathin
hingga kuenggan berpaling

kau acuhkan harga diriku
dengan jejak amarah yang tak berwujud
kau ragukan percayaku
dengan curiga tak bergambar
apa beda masa laluku
dengan masa kiniku
kalau akhirnya aku kembali
di titik tak ingin kenal,
dekat dan mengerti
tetang dunia kaummu....

di tanganmu semua menjadi sama

kalau dulu ku jatuhkan diri dalam dekap
kasih sayang TUHANKU
kan ku jumpa lagi kekasih lamaku
yang memberikan cinta tanpa melemahkan pribadiku
yang memberi makna hidup di setiap helaan nafasku
Allahu rabbul 'alamiin

maafkan
aku menyimpang dari jalanmu
untuk menyisir kembali
jalan yang pernah kumiliki
penuh cinta, kasih dan sayang
milik Tuhan yang aku puja
Allah Azza Wa Jalla

Tidak ada komentar:

Posting Komentar